Followers

Text

Mianheyo,,, pasti banyak yang kecewa setelah mampir ke Blog aku.. karena rata2 postingan aku yang lama sudah terbanned semua alias ilang dan sampai sekarang belum puliiiihhh dari penyakitnya.
PLISS TINGGALKAN KOMENTAR KAMU..

Thursday, September 15, 2011

Sinopsis Miss Ripley "Who I Love" Episode 1

 

Title: Miss Ripley 
Genre : Melodrama . Romance
Episode : 16
Broadcast network: MBC

Cast :

Lee Da Hae  as Jang Mi Ri
Kim Seung Woo as Jang Myung Hoon

 Micky Yoochun as Yukata / Song Yoo Hyun

 Kang Hye Jung as Na Hee Joo

Sinopsis Episode 1 :


Episode pertama dimulai dengan Yukata atau Song Yoo Hyun dan Jang Myung Hoon melamunkan seorang wanita cantik yang sedang bermain bersama anak-anak di sebuah taman bermain.. 

Song Yoo Hyun : Aku bertemu dengan gadis itu pertama kali pada saat musim semi, matanya begitu indah mengingatkan pada mata yang dimiliki oleh ibuku yang telah lama meninggal dan Senyumnya yang begitu indah..
Sedangkan ..
Jang Myung Hoon : Dunia membuat ku begitu lelah, tapi dia membuatku merasakan kebahagiaan , bagi ku dia sudah seperti hatiku...


Jang Myung Hoon : Aku sunguh-sunguh mencintainya.. 
Song Yoo Hyun : Aku benar-benar mencintainya...



Di Kota Fukuoka Jepang , sebuah tempat hiburan malam, Jang Mi Ri dengan memakai Wig pirang melayani tamu2 bersama temannya, Mi Ri dipaksa minum oleh salah satu tamu, awalnya Mi Ri menolak dan temannya yang menggantikan tapi saat seorang tamu yang lain menwarkan uang Mi Ri langsung mengambil uang itu dan meminumnya sampai habis.


Gara2 minum terlalu banyak Mi Ri muntah2 di kamar mandi, teman Mi Ri menanyakan keadaannya "Apa kau baik-baik saja ? , mengapa hanya gara2 uang kau meminumnya semua, apa kau benar2 ingin kembali ke korea ? apa disana akan lebih baik ?" (dengan bahasa jepang)
Jang Mi Ri : Setidaknya  di sana nanti aku tidak harus hidup  seperti ini
Dari luar seorang lelaki masuk menerobos begitu saja dengan marah ...
Hirayama : Yaaa,, kenapa kalian semua malah disini dan meninggalkan para tamu !!
Hirayama menarik tangan Jang Mi Ri , dan Mi Ri menariknya ... "Aku akan kembali sendiri !"

Hirayama : Bukankah sudah kubilang hari ini ada tamu yang penting, cepat keluar !! (Dengan Bahsa Korea ). Mi Ri hanya bisa menangis sambil menatao wajahnya dicermin..

Diwaktu yang berbeda Mi Ri dengan memakai Wig berwarna ungu melayani para tamu dengan memainkan sebuah serulingnya.

Di Seoul Korea, di tempat yang berbeda Seorang Manager Hoteal A Jang Myung Hoon dan Assistenya di sebuah Hotel disibukan dengan seorang wanita setengah baya yang menginap membuat ulah dengan berencana akan bunuh diri karena gak rela kehilangan anaknya yang meninggal, Jang Myung Hoon menghadapinya dengan santai walaupun wanita itu dalam keadaan kedua tangannya berdarah karena pecahan gelas dan  selalu berteriak histeris meronta dari pegangan sekurity hotel. Jang Myung Hoon : Lepaskan saja dia, biarkan dia melakukan apa yang dia mau.. 
Security pun bingung dengan apa yang barusan dikatakan Manager Hotel tsb,
wanita itu tambah histeris berlari dan berteriak pada Myung Hoon "Kau tidak perduli pada ku ?"
Jang Myung Hoon : Kami tidak berhak mencampuri urusan yang terjadi di dalam suatu ruangan
dan wanita itu menarik jas Myung Hoon "Bajingan..."
Jang Myung Hoon : silahkan tenangkan diri anda... panggil Dokter Ha minta dia untuk memberikan obat penenang pada Ibu ini dan rawat lukanya..


Tapi saat itu wanita itu tergeletak dilantai dan sesak napas, Myung Hoon langsung tau apa yang ia lakukan, meminta untuk diambilkan bantal dan meletakannya di bawah kepala wanita itu dan mulai menekan-nekan dada supaya bisa bernafas.. akhirnya wanita itu selamat dan dibawa ke RS melalui Ambulance.

Beberapa Jam Kemudian didalam ruangan kerja Myung Hoon, salah satu pegawai hotel Kang Si-yeong datang menemui Myung Hoon , sejenak dia memandang sebuah foto seorang wanita yang sedang bermain piano di atas meja kerja Manager Myung Hoon..


Kang Si-yeong : ini foto terbaru dari konsernya ?
Myung Hoon tersenyum dan menjawab " Ada apa ?"
Kang Si Yeong memberikan sebuah berkas yang mengatkan kalau baru saja Harumi Tamu penting mereka yang berasal dari Jepang akan pergi meninggalkan korea dengan perasaan tidak puas pada pelayanan hotel karena tidak ada satupun karyawan hotel yang bisa berbicara bahasa Jepang dengan dialeg Hakata dan Myung Hoon hanya menjawab : dia pergi penjualan kita tidak akan berpengaruh bukan ?
Kang Si-yeong :ya benar, tapi apa kau tau dampak kedepannya , keputusannya akan mempengaruhi terhadap Hotel kita dan bisa saja menjadi keuntungan bagi Hotel Mondo, Jadi apa yang harus kita lakukan ?

Kembali Ke Fukuoka Jepang , Mi Ri dengan warna wig yang berbeda kali ini dengan warna merah mengendap2 di sebuah banguna dan membawa sesuatu, Mi Ri menghidupkan sebatang rokok yang ia tanamkan sebagian di atas tanah dan terhubung dengan sebuah tali seperti Petasan tapi yang bisa menyebabkan ledakan besar dan aka terbakar sekelilingnya. Setelah itu Mi Ri msuk ke ruangan dan menemui Hirayama , Mi Ri memegang sejumlah uang dan melemparkan kembali pada laki2 itu .. 


Hirayama : Kau terlihat senang, apa karena kau sudah bekerja keras melunasi hutang judi ayah angkat mu ?
Jang Miri menjawab dengan sinis bahwa Hirayama tidak perlu tau apa dan tidak takut ancamannya lagi dan Mi Ri berjanji tidak akan hidup seperti ini lagi. Mi Ri mengambil sebuah amplop coklat yang berisikan semua data penting mengenai dirinya termasuk paspor jepang, tapi saat Mi Ri akan pergi Hirayama menariknya dan memaksanya melayaninya sebelum ia pergi, 
Mi Ri menurutinya tapi ia merasa khwatir denganapi yang sebentar lagi akan meledak, Mi Ri mengulur-ngulur waktu dan tiba2 anak buah Hirayama berteriak "Api !!" , Mi Ri langsung kabur mwmbawa amplop coklat itu, Hirayama tidak perduli lagi pada tempatnya yang terbakar, ia dan anak buahnya mengejar Mi Ri , Mi Ri terus berlari sekuat tenaga sampai menuju statiun kereta api, ternyata teman Mi Ri sudah menunggunya disana dengan Koper milik Mi Ri.

Teman Mi Ri membantunya menyiapkan semuanya , Jang Mi Ri sangat berterima kasih pada Saiko temannya itu dan Saiko bilang pada Mi Ri "Bye-bye Mi Ri chan kau harus bahagia disana dan semoga bisa menemukan Ibumu ", Mi Ri berlari menuju kereta apai, ternyata Hirayama sudah menyusul di belakang, Saiko gak bisa menghalangi Hirayama, tapi Mi Ri sudah sempat masuk kedalam kereta api, Mi Ri menatap kearah luar kereta Hirayama masih mengejarnya..

Mi Ri hanya bilang "Aku tidak bisa hidup seperti ini lagi, Mi Ri yang kau kenal sudah mati " dengan mata berkaca-kaca Hirayama berteriak "sampai kapan pun akan aku temukan kau, kemanapun !" Mi Ri menangis dan kereta api pun jalan Hirayama tidak rela kalau Mi Ri meninggalkannya.

Ditempat Lain , dalam sebuah pesawat Song Yoo Hyun menuju Seoul Korea , Song Yoo digambarkan memiliki kepribadian yang hangat dan jujur, saat dibandara dia membantu seorang ibu yang harus membawa 2 anaknya dan mengembalikan sebuah dompet kepada security yang ia temukan terjatuh dilantai. Song Yoo Hyun dijempu oleh temannya..


Kembali ke Hotel A , didalam Ruangan President Hotel yaitu ayah mertuanya Manager Myung Hoon, mengusulkan kalau meminjam karyawan dari Hotel Mondo untuk menangani tamu VVIP (Nakamura) dari Jepang, Myung Hoon menatap Lee Hwa yang merupakan istri dari pemilik hotel sekaligus wakil presiden Hotel Mondo dan Ibu Tiri Song Yoo Hyun, Myung Hoon menolak dengan halus bahwa ia akan mencari karyawan baru yang bisa berbicara bahasa jepang dengan fasih.

Didalam kereta api Mi Ri duduk berhadapan dengan penumpang anak perempuan dan ibunya, Mi Ri melihat kalung yang dipakai anak itu  (Flashback) Mi Ri mengingat kejadian beberapa tahun lalu saat ia masih kecil,



Ibunya pergi meninggalkannya begitu saja dan berjanji akan kembali menjemputnyaa, Ibunya memberikan sebuah kalung pada Mi Ri. Tapi Ibunya tidak pernah datang menjemputnya sampai ia ayahnya meninggal dan ia harus masuk kedalam panti asuhan, Mi Ri merasa marah karena disamakan dengan anak2 lain, dia merasa bukan yatim piatu, dia masih memiliki Ibu.. Mi Ri jadi anak yang sinis pada teman-temanya.

Mi Ri terbangun dari mimpi buruknya  dan dirinya sudah sampai di Bandara Seoul Korea , saat pengecekan Paspor dan Visa Mi Ri ternyata hanya punya Visa sementara , dia tidak bisa lama2 diKorea kalu tidak bekerja akan segera dideportasi, Mi Ri merasa syok berarti ia harus cepat2 cari pekerjaan yang menetap.


Mi Ri mencari rumah sewa dan tanpa disengaja Song Yoo Hyun juga menyewa kamar di Rumah itu, walaupun Song Yoo Hyun anak dari pemilik hotel ia lebih memilih tinggal berpisah dari rumah orang tuanya ditempat yang sederhana bahkan sempit. Disitulah Jang Mi Ri dan Song Yoo Hyun pertama kali bertemu. Yoo Hyun tanpa sengaja menumpahkan air ke baju Mi Ri mereka bertabrakan di lorong kamar itu, Mi Ri langsung marah, Yoo Hyun merasa bersalah dan meminta maaf, saat Mi Ri membuka Topinya Yoo Hyun begitu terpesona saat melihat mata Mi Ri tapi Mi Ri hanya cuek saja dengan Yoo Hyun.

Mi Ri mulai mencari pekerjaan , apapun ia lakukan sebelum mendapatkan pekerjaan menetap, menjadi Tukang cuci piring, mencuci mobil di doorsmer. Tapi Mi Ri ditolak diperusahaan manapun karena hanya sebatas tamatan SMA , sedangkan yang dibutuhkan rata2 dengan tamatan Universitas, walaupun Mi Ri bisa berbahasa Jepang dengan fasih itu tidak menjamin karena pengetahuaan yang ia miliki juga pas2n.. 

Mi Ri tetap tidak menyerah, ia melamar sana sini sampai ia melamar ke perusahaan yang kebetulan juga Manager Myung Hoon datang untuk menemui Hyungnya meminta tolong daftar pelamar yang bisa berbahasa jepang dengan fasih terutama dengan dialeg Hakata, dan disinilah mereka pertama kali akan bertemu.


Tapi hari itu memang benar2 buruk bagi Jang Mi Ri dan Juga Jang Myung Hoon , Mi Ri mendapatkan pelecehan seksual oleh orang menginterviewnya, karena Mi Ri hanya tamatan SMA dan memiliki Visa yang sebentar lagi akan habis, jadi hanya dengan tubuhnya Mi Ri bisa diterima kerja, Mi Ri menolak merasa tidak dianggap ada harga dirinya. Sedangkan Myung Hoon harus melihat perselingkuhan istrinya dengan pria bule, dan istrinya malah santai saja saat melihat Myung Hoon berdiri didepan pintu, dan Lee Gwi-yeon istrinya myung Hoon meminta bercerai saja, karena ia merasa Myung Hoon hanya menikah dengan ayahnya saja, bukan dengan dirinya dan mengembalikan semua apa yang ia miliki sekarang karena itu semua aset ayahnya.


Ditempat lain (masih perkenalan tokoh), Na Hee-joo keluar dari tergesa-gesa dari Taxi, ia terlambat untuk interview kerja di Kedutaan Jepang, tapi saat ia menyebrang nenek2 terjatuh ditengah jalan Hee Joo masih sempat menolong nenek itu untuk bangkit, Hee Joo melupakan Mapnya yang terjatuh diaspal. Saat Interview Hee Joo harus rela kehilangan kesempatannya gara2 semua berkas2nya tertinggal saat menolong nenek tadi dan dengan spontan "Ah aku seperti orang bodoh !" (dalam bahasa jepang dan mungkin dialeg hakata) .Disaat bersamaan Song Yoo Hyun datang ke tempat yang sama untuk mengajukan permohonan pemindahan kewarganegaraan dari Jepang menjadi Korea, ternyata Yoo Hyun campuran dari Ayah Korea dan Ibu Jepang. 


Jang Mi Ri merasa sangat sedih dan tertekan , mengapa kehidupannya harus menderita, dimanapun ia tidak bisa menemukan kebahagiaan, kesedihannya semakin bertambah saat hujan datang, Mi Ri tidak perduli ia menerobos hujan itu dan tetap berjalan, di lain tempat Myung Hoon berdiam diri dalam mobilnya masih kaget dengan apa yang ia lihat mengenai istrinya, tapi Telepon dari Hotel membuyarkan lamunan Myung Hoon meminta ia segera kembali karena dari pusat kebudayaan jepang mengatakan kalau ada seseorang yang bisa berbahasa jepang dialeg hakata dengan fasih , Myung Hoon langsung menjalankan mobilnya dan tiba2 menabrak Mi Ri.
Jang Myung Hoon : apa kau baik2 saja ? apa ada yang terluka ? apakah kau bisa berdiri ?
Myung Hoon memegang tangan Mi Ri, tapi  Mi Ri menepisnya dan berdiri sambil berkata "Aku benar2 gila sekarang, apa kau bodoh ?? " (Dalam bahasa jepang dialeg Hakata).

Myung Hoon mengejar Mi Ri, menawarkan sebuah pekerjaan, tapi Mi Ri menolak bagaimana bisa orang yang belum dikenal ditawari pekerjaan, dan ia menjadi tidak percaya gara2 insiden tadi saat interview dan  Myung Hoon menyebutkan namanya dan menyuruh Mi Ri besok datang ke Hotelnya.


Kesokan harinya Mi Ri datang menemui Myung Hoon, dan Myung Hoon menawarkan pekerjaan untuk bertanggung jawab atas pelayanan tamu VVIP dari Jepang, dan akan ada masa percobaan 2 hari, Mi Ri menolak karena ia harus mendapat pekerjaan tetap supaya bisa mengajukan visa kerjanya dan menetap di korea. Myung Hoon terdiam sejenak... Mi Ri langsung bangkit dari tempat duduknya "Ya, tidak ada jaminan dengan orang yang bertemu di jalanan, walaupun tamatan Universitas Tokyo sekalipun kau tidak bisa membantu"..
Myung Hoon langsung menjawab : Jadi kau tamatan Universitas Tokyo ?
Jang Mi Ri terdiam dan spontan berkata "Apa ada perubahan?"
Myung Hoon berdiri dan menjawab "tempat manapun tidak akan menolak orang berpendidikan seperti mu , Hotel kami tak terkecuali aku juga tidak akan menolak !"

 Bersambung !!






No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...